Sukabumi - Pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, Asep Japar dan Andreas (AA), resmi mendapatkan nomor urut 2 dalam pengundian yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi pada Senin (23/09/2024).
Pasangan yang diusung oleh koalisi 5 partai, yaitu Partai Golkar, PKB, PPP, PAN, dan Partai Gelora, menyatakan bahwa nomor urut 2 memiliki makna khusus dan simbolis dalam perjuangan mereka di Pilkada 2024.
Dalam konferensi pers, Asep Japar mengungkapkan rasa syukur setelah pengundian nomor urut berjalan lancar dan sesuai aturan.
"Alhamdulillah, kami mendapatkan nomor urut 2. Mudah-mudahan nomor dua ini membawa keberkahan untuk mewujudkan Sukabumi yang lebih barokah, " jelas mantan Kepala Dinas PU Kabupaten Sukabumi yang akrab disapa Asjap tersebut.
Baca juga:
Tony Rosyid: Pemilu Ditunda? No Way!
|
Diketahui, paslon Asjap-Andreas hadir di halaman KPU Sukabumi mengenakan pakaian putih dibalut rompi berwarna coklat muda beserta rombongan. Ia menyebut bahwa rompi coklat yang dikenakannya memiliki makna kebersamaan.
"Rompi coklat ini simbol kebersamaan. Kami berharap bisa membangun Sukabumi ke depan dengan semangat persatuan dan kerja sama yang erat, " ujarnya.
Baca juga:
Tony Rosyid: Semua Sepakat Pemilu 2024
|
Dalam kesempatan tersebut, Asep Japar juga mengajak seluruh warga Kabupaten Sukabumi, para relawan, serta simpatisan untuk menjaga suasana Pilkada yang damai dan kondusif.
"Pesan saya, mari kita ciptakan Pilkada yang damai dan santun. Kepada seluruh relawan dan simpatisan, mari kita jalani dengan penuh kedamaian, tanpa provokasi, " tuturnya.
Baca juga:
Tony Rosyid: Harlah PPP Rasa NU
|
Tak lupa, Asep Japar menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kelancaran proses pengundian nomor urut, termasuk TNI, Polri, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan.
Ia juga berterima kasih kepada media dan LSM yang turut mengawal proses Pilkada ini dengan baik. "Salam hormat kepada semua media yang telah membantu kami dalam perjalanan ini. Semoga ke depan, langkah kami semakin lancar, " pungkasnya.